Gempa Lombok Timur Terasa di Wilayah Lain

Jakarta: Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memastikan gempa berkekuatan 6,5 skala Richter (SR) di Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB) tak berpotensi tsunami. Namun, guncangan terasa hingga wilayah lain.

Dalam situsnya, BMKG menjelaskan gempa pada pukul 11.10 WIB, Minggu, 19 Agustus 2018, dirasakan di Lombok Utara pada level VI modified Mercalli intensity (MMI). Getaran di Mataram pada level IV MMI.
 
Getaran Lombok Barat, Lombok Tengah, Lombok Timur, Sumbawa Besar, dan Bima pada level III MII. Denpasar, Waingapu, dan Jembaran merasakan getaran pada level II MMI.

Skala Mercalli adalah satuan untuk mengukur kekuatan gempa bumi. Satuan ini diciptakan Giuseppe Mercalli, seorang vulkanologis dari Italia pada 1902.

Skala Mercalli terbagi menjadi 12 pecahan. Pembagian berdasarkan informasi dari orang-orang yang selamat dan juga dengan melihat serta membandingkan tingkat kerusakan akibat gempa bumi tersebut.

Baca: Gempa 6,5 SR Guncang Lombok Timur

Pada tingkat I MMI, getaran tidak dirasakan kecuali dalam keadaan luar biasa oleh beberapa orang. Pada II MMI, getaran dirasakan oleh beberapa orang dan benda-benda ringan yang digantung bergoyang.

Getaran dirasakan nyata di dalam rumah pada tingkat III MMI. Getaran terasa seakan-akan ada truk berlalu. Pada level IV MMI, getaran dirasakan orang banyak dalam dan di luar rumah, gerabah pecah, jendela/pintu berderik dan dinding berbunyi.

Kerusakan akan makin parah dengan semakin tingginya skala MMI. Pada tingkat tertinggi, XII MMI, lokasi gempa hancur sama sekali. Gelombang tampak pada permukaan tanah. Pemandangan menjadi gelap. Benda-benda terlempar ke udara.

(OGI)

Let's block ads! (Why?)

http://news.metrotvnews.com/peristiwa/zNAwBPzk-gempa-lombok-timur-terasa-di-wilayah-lain